7 Misteri Sejarah Dunia yang Diprediksi Tak Akan Pernah Terpecahkan
Ruang Mistis – Sepanjang peradaban manusia, terdapat berbagai misteri sejarah yang masih menyisakan banyak tanda tanya. Meskipun teknologi dan ilmu pengetahuan terus berkembang, beberapa teka-teki tetap menjadi enigma yang sulit diungkap hingga kini. Bahkan, sejumlah misteri ini telah menginspirasi film, novel, dan teori konspirasi yang tak terhitung jumlahnya.
Kisah Raja Arthur, pedang legendaris Excalibur, dan penyihir Merlin telah menghiasi literatur selama lebih dari seribu tahun. Namun, masih menjadi pertanyaan besar apakah tokoh tersebut benar-benar pernah hidup. Beberapa catatan dari abad ke-9 menyebutkan seorang pemimpin yang memimpin perlawanan terhadap bangsa Saxon. Meski demikian, belum ada bukti arkeologis kuat yang bisa memastikan kebenaran kisah tersebut.
London pada tahun 1888 dihebohkan oleh pembunuhan brutal terhadap lima wanita oleh seorang pelaku yang dikenal dengan nama Jack The Ripper. Ia mengirim surat penuh ejekan kepada polisi dan menantang untuk ditangkap. Hingga kini, identitas pelaku tetap misterius meski banyak teori bermunculan. Salah satunya menyebut pelaku adalah seorang wanita bernama Lizzie Williams. Namun, teori ini tidak memiliki cukup bukti untuk diterima secara luas.
Cleopatra VII adalah salah satu ratu Mesir paling terkenal dalam sejarah. Menurut penulis kuno, ia dimakamkan bersama kekasihnya, Mark Antony, di dekat kuil dewi Isis. Namun, berbagai upaya pencarian di sekitar Alexandria belum menemukan makam yang diyakini milik mereka. Para arkeolog meyakini makam itu mungkin telah hilang selamanya karena bencana alam atau pembangunan kota modern.
Pembunuhan Presiden John F. Kennedy pada 1963 di Dallas masih memicu perdebatan hingga saat ini. Meskipun Lee Harvey Oswald disebut sebagai pelaku tunggal, kematiannya sebelum sempat diadili justru menimbulkan banyak spekulasi. Apalagi, Jack Ruby yang membunuh Oswald juga meninggal tak lama kemudian. Banyak pihak menduga ada konspirasi yang lebih besar di balik tragedi ini, namun tidak ada bukti baru yang dapat mengonfirmasi teori tersebut.