Ruang Mistis – Gedung kosong di Jalan SM Raja Medan telah lama menjadi perhatian warga. Bangunan megah ini berdiri menjulang dengan gaya arsitektur klasik, namun terbengkalai lebih dari 20 tahun. Meskipun sempat direncanakan sebagai kantor media, pembangunan gedung tersebut tak pernah rampung, meninggalkan banyak pertanyaan di benak masyarakat.
Berdasarkan pantauan detikSumut, bangunan ini memiliki eksterior bergaya klasik dengan bentuk melingkar dan hiasan di sekelilingnya. Meskipun terlihat kokoh, dindingnya belum dicat, mempertegas kesan gedung ini tidak terurus. Setiap sudut bangunan tampak unik, mencerminkan kemegahan yang kini hanya menjadi saksi bisu waktu.
Warga yang sering melintas di sekitar bangunan ini mengaku penasaran dengan nasibnya. Sebagian besar warga hanya bisa menduga-duga tujuan awal pembangunan gedung ini.
Menurut warga sekitar, gedung ini awalnya direncanakan sebagai kantor media Harian Sinar Indonesia Baru (SIB). Namun, pembangunan berhenti setelah pemilik gedung meninggal dunia. Konflik internal keluarga juga disebut-sebut menjadi salah satu alasan utama proyek ini tidak dilanjutkan.
Haslan, salah satu warga yang tinggal di sekitar gedung, mengungkapkan, “Udah 20 tahunan gitu-gitu aja nggak siap bangunannya. Katanya bangunan itu mau dibuat untuk gedung Sinar Indonesia Baru, cuma kabarnya karena pemiliknya itu meninggal udah nggak dilanjutkan lagi.”
Selain itu, beberapa warga menyebutkan rencana lain untuk gedung tersebut, seperti dijadikan mal atau hotel. Namun, hingga kini, gedung itu tetap terbengkalai tanpa ada perkembangan lebih lanjut.
“Baca juga: Padang 12: Kota Gaib Penuh Kemegahan di Ketapang Kalbar”
Selain cerita tentang konflik keluarga dan kendala pembangunan, gedung ini juga tidak lepas dari kisah mistis yang berkembang di kalangan warga. Salah satu cerita yang cukup populer adalah adanya insiden kecelakaan yang terjadi di gedung tersebut.
“Dulu di situ ada korban jatuh dari lantai 7 waktu perbaiki lift makanya tidak dilanjutkan lagi, katanya minta tumbal,” ujar Teuku, warga Medan. Kisah ini menambah aura misteri yang menyelimuti gedung kosong tersebut, membuatnya menjadi topik pembicaraan menarik di masyarakat.
“Simak juga: Menelusuri Fanatisme Agama di Indonesia: Antara Keimanan dan Konflik”
Sejarawan Sumut, Budi Agustono, membenarkan bahwa gedung ini dulunya direncanakan sebagai kantor media Harian SIB. Namun, ia tidak menjelaskan alasan pasti mengapa pembangunan berhenti hingga kini.
“Ini lokasinya di Jalan Sisingamaraja dan infonya ini gedung untuk surat kabar SIB,” ungkap Budi. Kendati demikian, sejarah pasti mengenai gedung ini tetap menjadi tanda tanya besar, baik bagi warga sekitar maupun bagi mereka yang penasaran dengan kisah di baliknya.
Meski terbengkalai, gedung ini tetap menarik perhatian masyarakat. Sebagian besar warga merasa heran mengapa gedung tersebut tidak dilanjutkan pembangunannya, meskipun lokasinya strategis di salah satu jalan utama di Medan.
“Dulu katanya mau jadi Ramayana, ada yang bilang mau jadi hotel. Ini kalau tidak salah punya keluarga kaya raya di Medan,” kata Trecy, salah satu warga. Rasa penasaran ini menjadikan gedung kosong di Jalan SM Raja Medan sebagai ikon misteri yang masih belum terpecahkan hingga kini.