Ruang Mistis – Kisah viral tentang Ferry Irwandi tantang Ria Puspita, seorang wanita yang mengaku sebagai mantan dukun santet, tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Perseteruan ini bermula dari tantangan Ferry terhadap para dukun, yang kemudian berkembang menjadi ancaman serius setelah Ria Puspita memberikan tanggapan yang kontroversial. Berikut kronologi lengkap yang menghebohkan jagat maya.
Ferry Irwandi, seorang kreator konten yang dikenal dengan pendekatan uniknya, menggemparkan warganet dengan tantangannya kepada para dukun. Dalam sebuah video, Ferry menyatakan siap disantet oleh siapa saja. Ia bahkan memberikan potongan rambut dan foto dirinya sebagai media untuk praktik santet.
Pada 7 November 2024, seorang pria asal Yogyakarta mengaku sebagai dukun dan menerima tantangan tersebut. Dalam sebuah siaran langsung, pria itu mencoba melakukan santet kepada Ferry. Namun, aksi tersebut tidak memberikan hasil apapun, dan Ferry tetap sehat tanpa menunjukkan gejala apapun.
“Baca juga: Mengapa Negara-Negara Religius Cenderung Lambat Maju?”
Setelah aksi santet tersebut, kanal YouTube Malam Mencekam mengunggah sebuah video wawancara dengan Ria Puspita, seorang wanita yang mengaku sebagai mantan dukun santet. Dalam video tersebut, Ria memberikan tanggapan keras terhadap tantangan Ferry Irwandi.
Ria menyatakan bahwa tantangan Ferry kepada para dukun dianggap sebagai penghinaan terhadap ilmu spiritual yang diyakininya dulu. Ia bahkan membuat pernyataan mengejutkan bahwa ia akan “merampas nyawa Ferry dengan tangannya sendiri,” bukan dengan santet. Pernyataan ini sontak memicu kontroversi besar dan menambah ketegangan antara keduanya.
Ferry Irwandi tidak tinggal diam setelah mendengar pernyataan dari Ria Puspita. Dalam sebuah unggahan, Ferry mengomentari bahwa apa yang dilakukan Ria telah melampaui batas, terutama karena menyangkut ancaman serius terhadap nyawanya. Ia menyebut bahwa ancaman tersebut merupakan tindakan yang tidak pantas dilakukan di depan publik.
Unggahan Ferry ini segera viral dan memancing berbagai reaksi dari warganet. Beberapa mendukung Ferry dengan alasan bahwa tantangannya hanya untuk membuktikan kebohongan ilmu santet, sementara yang lain mengkritik tantangannya sebagai tindakan yang berpotensi memprovokasi pihak lain.
“Simak juga: G-Dragon dan Label Palestina 5 Fakta Menarik yang Perlu Anda Ketahui”
Perseteruan dimana Ferry Irwandi tantang Ria Puspita ini menjadi bahan perbincangan hangat di media sosial. Banyak warganet yang membahas hubungan antara praktik mistis seperti santet dengan kehidupan modern. Beberapa pihak juga mempertanyakan keaslian klaim Ria sebagai mantan dukun santet.
Namun, yang paling menarik adalah bagaimana isu ini menciptakan polemik tentang batasan etika di dunia maya. Beberapa ahli berpendapat bahwa tantangan terbuka seperti yang dilakukan Ferry dapat memicu situasi berbahaya, terutama jika disalahartikan oleh pihak lain.
Di sisi lain, pernyataan Ria Puspita juga menjadi sorotan, terutama karena dianggap sebagai ancaman nyata terhadap keselamatan Ferry. Banyak warganet menyerukan agar pihak berwenang memantau kasus ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Kisah antara Ferry Irwandi dan Ria Puspita ini menggambarkan bagaimana konflik di dunia maya dapat berkembang menjadi persoalan serius. Dengan jutaan warganet mengikuti setiap perkembangannya, perseteruan ini menjadi salah satu fenomena viral yang mencerminkan dinamika interaksi di era digital.