Ruang Mistis – Kamu pasti pernah dengar kisah boneka yang bisa bergerak sendiri, menangis, atau malah bicara, kan? Biasanya cerita itu datang dari luar negeri, tapi jangan salah—Indonesia punya versinya sendiri. Dengan ragam budaya dan kepercayaan lokal, beberapa boneka ini bahkan dianggap memiliki kekuatan mistis. Yuk, kita bahas satu per satu. Tapi ingat, jangan sampai tidur sendiri malam ini, ya!
Siapa yang tidak kenal Ondel-Ondel? Ikon Jakarta ini biasanya hadir di acara-acara besar dengan penampilan mencolok. Tapi tahukah kamu, boneka besar ini dulunya lebih dari sekadar hiburan? Dibuat dari bambu dengan tinggi mencapai tiga meter, Ondel-Ondel dipercaya mampu menangkal arwah jahat.
Masyarakat Betawi dulu sangat mempercayai aura mistis Ondel-Ondel. Sebelum tampil, boneka ini harus diberi “persembahan” berupa rokok dan minuman. Kalau tidak, konon katanya pertunjukan bisa berujung bencana. Wajah Ondel-Ondel zaman dulu juga jauh lebih seram dibandingkan sekarang, mungkin untuk menegaskan kesan magisnya. Untungnya, kini mereka tampil lebih ramah dan selalu berpasangan—si merah sebagai pria dan si putih sebagai perempuan. Romantis? Tentu, tapi tetap saja menyeramkan kalau kamu tahu sejarahnya.
“Baca juga: Tiket Pesawat Turun 10% Jelang Persiapan Masa Liburan”
Boneka mistis berikutnya datang dari Sumatera Utara, tepatnya Pulau Samosir. Sigale-Gale bukan boneka biasa, melainkan simbol duka mendalam bagi keluarga yang kehilangan anak laki-laki. Bentuknya menyerupai manusia dengan pakaian adat Batak lengkap.
Menurut legenda, Sigale-Gale diciptakan untuk menggantikan kehadiran seorang anak raja yang gugur di medan perang. Boneka ini bahkan bisa menari di samping jenazah sang raja sebagai bentuk penghormatan terakhir. Ada versi lain yang mengatakan bahwa boneka ini berasal dari kisah seorang dukun yang menemukan boneka kayu dan menghidupkannya untuk menjadi anak. Kedengarannya seperti dongeng, ya? Tapi bagi masyarakat Samosir, Sigale-Gale adalah warisan budaya yang kaya makna spiritual.
Kalau boneka mistis ini, siapa sih yang nggak tahu? Jailangkung adalah permainan pemanggil arwah yang hits di era 90-an. Dengan mantra khas “Datang tak diundang, pergi tak diantar”, boneka ini konon bisa menjawab pertanyaan melalui tulisan di kertas.
Tapi, tunggu dulu. Bermain Jailangkung sering kali berujung pada hal-hal menyeramkan, seperti boneka bergerak sendiri atau peserta kesurupan. Jadi, kalau kamu salah satu yang pernah memainkannya, selamat! Kamu sudah merasakan pengalaman mistis paling terkenal di Indonesia.
Nini Thowong, “saudara perempuan” Jailangkung, berasal dari budaya Jawa. Boneka ini terbuat dari tempurung kelapa, bambu, dan kain, serta dipercaya bisa menjadi media komunikasi dengan roh halus.
Konon, boneka ini awalnya adalah seorang gadis yang disihir menjadi boneka karena perilaku buruknya. Selain menyeramkan, Nini Thowong juga dianggap memiliki kekuatan penyembuhan. Kalau kamu sakit, roh yang merasuki boneka ini dipercaya bisa memberikan petunjuk obat. Hebat, ya? Sakit sembuh, tapi merinding dulu.
“Simak juga: Ekonomi RI di Balik Wacana Kenaikan Pajak Menjadi 12 Persen”
Antara Budaya, Sejarah, dan Ketegangan
Boneka-boneka mistis khas Indonesia ini tidak hanya menarik dari segi cerita, tetapi juga sarat dengan nilai budaya. Entah kamu percaya atau tidak, mereka adalah bagian tak terpisahkan dari tradisi Nusantara. Jadi, apa kamu masih berani memandang boneka dengan tenang setelah ini? Atau justru mulai curiga kalau mereka bergerak saat kamu tidak melihat?